Jumat, 14 Mei 2010

Jalan Cinta Para Pejuang

Jalan Cinta Para Pejuang

Disana, ada cinta dan tujuan
yang membuatmu menatap jauh ke depan
di kala malam begitu pekat
dan mata sebaiknya dipejamkan saja
cintamu masih lincah melesat
jauh melampaui ruang dan masa
kelananya menjejakkan mimpi-mimpi.

Lalu di sepertiga malam terakhir
engkau terjaga, sadar, dan memilih menyalakan lampu
melanjutkan mimpi indah yang belum selesai
dengan cita yang besar, tinggi, dan bening
dengan gairah untuk menerjemahkan cinta sebagai kerja
dengan nurani, tempatmu berkaca riap kali
dan cinta yang selalu mendengarkan suara hati.

Teruslah melanglang di jalan cinta para pejuang
menebar kebajikan, menghentikan kebiadaban,
menyeru pada iman
walau duri merantaskan kaki,
walau kerikil mencacah telapak
sampai engkau lelah, sampai engkau payah
sampai keringat dan darah tumpah.

Tetapi yakinlah, bidadarimu akan tetap tersenyum
di jalan cinta para pejuang.

(Salim A. Fillah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar